1 kata yang rasanya nano-nano. Menulis itu saat kamu tak sanggup berbicara dan hanya bisa mengungkapkan lewat jemari. Menulis itu cara terindah saat kamu menemukan cahaya di tengah jalan sepi bertemankan lentera redup. Menulis itu cara paling menakjubkan saat kamu tak mampu menyapanya tapi ingin sekali bertegur sapa meskipun hanya lewat hati. :") Menulis itu pintu ajaibmu untuk melihat bahkan bisa betah berlama-lama di hatinya. :D Menulis itu cara paling ampuh untuk menangis atau hanya sekedar sepenggal kata saat dunia menghujatmu. Menulis itu caramu untuk menjadi dirimu sendiri saat diluar sana kamu menjadi orang lain hanya untuk berpura-pura tegar. Menulis itu bisa menjadi teman terbaikmu saat tak ada lagi orang peduli, saat tak ada lagi orang yg P E K A !
Menulis itu . . .
Saat kamu mencoba menemukan celah kebahagiaan dalam lembah terburuk sekalipun.
Saat dia begitu menyebalkan layaknya lukisan abstrak . . .
Saat kamu bertindak bodoh mencoba menghitung banyaknya bintang meskipun mustahil . . .
Atau hanya sekedar caramu yang tak menyukai riuh keramaian dan memilih untuk berkutat dengan bolpoin pastelmu di tengah sendunya rinai hujan
Menulis itu . . .
Teman yang tak pernah bosan menjadi tempat singgahmu hanya untuk bercerita tentang dia :")
Teman yang tak habis kata saat kamu tengah dilanda hujan jatuh cinta . . .
Menulis itu . . .
Tempatmu untuk kabur dikala semua orang tengah berasumsi tentang Matematika yang jungkir balik dengan Aljabar . . .
Tempatmu untuk berimajinasi tentang dia di atas kertas ujian Fisika yang mainstream :D
Tempatmu untuk berimajinasi tentang dia di atas kertas ujian Fisika yang mainstream :D
Menulis itu AMAZING :)
Tanpa menulis aku tak sempurna :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar